Jumat, Juli 11, 2008

Digadang sumbang emas untuk Jateng

Pebulutangkis tunggal putri, Maria Kristin diharapkan bisa menyumbang medali emas bagi kontingen Jawa Tengah pada PON XVII Tahun 2008 di Kalimantan Timur, 5-18 Juli 2008. Ketua Umum Pengda PBSI Jawa Tengah, H. M. Anwari mengatakan, hingga sekarang pebulutangkis PB. Djarum Kudus tersebut masih menempati peringkat teratas nasional. Untuk peringkat dunia, Maria Kristin berada pada peringkat 22, sedangkan peringkat pebulutangkis lainnya masih jauh dibawah Maria. Soal keputusan PB PBSI yang melarang atlet Olimpiade 2008 turun pada pesta olahraga multieven empat tahunan di Kalimantan Timur, dengan peringkat tersebut tampaknya berat bagi Maria untuk bisa tampil pada Olimpiade di Beijing, Cina, karena pebulutangkis yang berhak tampil pada Olimpiade adalah yang masuk peringkat 16 besar untuk tunggal putra maupun putri. Pada kejuaraan bulutangkis Malaysia Open beberapa waktu lalu, Maria Kristin tersingkir di babak awal. Pada Korea Open justru Maria tidak tampil atau absen. Menjelang penghitungan peringkat pebulutangkis yang tampil pada Olimpiade mendatang, Maria masih akan mengikuti kejuaraan bulu tangkis Swiss Open dan All England. Jawa Tengah menetapkan 13 pebulutangkis (8 putra dan 5 putri) yang akan tampil pada PON XVII, masing-masing Andre Kurniawan, Andreas Adityawarman, dan Bandar Sigit (tunggal putra), Maria Kristin, Silvina Kurniawan, dan Maria Elfira (tunggal putri), Luluk Hadiyanto, Frans Kurniawan, Ryan Sukmawan, dan Jonathan (ganda putra).


Maria Kristin digadang sumbang emas untuk Jateng

Pemain lainnya, Julianti dan Meliana (ganda putri), serta Julianti dan Mohamad Rizal (ganda campuran). Ryan Sukmawan masuk sekitar 3 bulan yang lalu menggantikan posisi Lingga yang terkena degradasi karena kurang bisa menunjukkan prestasi yang membanggakan. Pebulu tangkis ganda putra Jawa Tengah, Luluk Hadiyanto yang berpeluang besar membela Indonesia pada pesta olah raga multievent dunia di Cina akhir bulan Agustus 2008 karena peringkat Luluk yang biasa berpasangan dengan Alvent Yulianto (Jawa Barat) aman.
Pada PON XVI Tahun 2004 di Palembang Sumatra Selatan, tim bulu tangkis Jawa Tengah gagal meraih medali emas dan hanya kebagian medali perunggu. ***

**Bagian Publikasi - Biro Humas Setda Prov. Jateng**

Tidak ada komentar: