Minggu, Juli 13, 2008

Bulutangkis Jateng bablas ke Final

Tim ganda putra bulu tangkis Jawa Tengah maju ke final, menyusul keberhasilannya mengalahkan Jawa Barat 25-23; 9-21 dan 21-17. Untuk meraih kemenangan, awalnya pemain tidak berharap terlalu banyak. Yonatan Suryatama Dapuk, pebulu tangkis yang sempat terjatuh saat melawan Jawa Barat, mengatakan, kita underdog melawan DKI Jakarta, sebab kemampuan mereka lebih merata. Tim DKI Jakarta rata-rata pemain pelatnas, sedangkan kita pemain klub, kebanyakan dari Jarum Kudus.


Ganda Jateng melaju Final

Kami berusaha saja, apalagi kekuatan kita hanya 40:60 dibanding DKI Jakarta. Kita memang lemah di single. Kita bisa masuk final saja sudah bagus. Hal senada dikatakan pelatih bulu tangkis Jawa Tengah, Antoni yang memang tidak mentargetkan medali untuk tim bulu tangkis. Kalaupun bisa maksimal hanya satu emas. “Kita realistis saja, karena pemainnya muda semua rata-rata 25 tahun ke bawah. Lain daerah pemainnya tua-tua. Itu strategi untuk regenerasi, mudah-mudahan tahun 2012 bisa bicara. Itu keuntungan kita”, kata Antonius.
Menurut mantan pemain pelatnas tersebut, peta kekuatan lawan telah dimiliki Jawa Tengah, DKI Jakarta, Jawa Barat dan Jawa Timur. Untuk itu harus pasang strategi dan kekuatan khusus antara lain dengan menampilan pemain muda, sehingga bisa dilakukan pembinaan sejak dini. Saat ini baru mampu diam, tetapi 2012 mendatang, kita bisa bicara banyak, karena telah banyak generasi bulu tangkis Jawa Tengah yang kuat. Untuk itu kita harus perbanyak klub, sehingga merata di Jawa Tengah. Kalau sejak usia 9 tahun anak sudah bisa pegang raket, maka bisa langsung dilihat potensinya dan dilakukan pembinaan. Untuk itu materi pelatih juga harus bagus, pengalaman dan harus terus belajar. Doakan saja kita bisa mendapatkan emas”. ***

**Bagian Publikasi - Biro Humas Setda Prov. Jateng**

Tidak ada komentar: