Minggu, Juli 13, 2008

Balap Sepede kecewa

Impian untuk meraih medali emas dari cabang balap sepeda di kelas tritium tinggal harapan. Pembalap sepeda Jawa Tengah, baik putra maupun putri di kelas ini yang ditargetkan meraih dua medali emas harus mengakui ketangguhan provinsi lain. Pembalap sepeda Jawa Tengah putra Anwar Setiawan yang diharapkan menggondol medali emas di cabang ini semula bisa mengatasi semua lawannya, bahkan mampu melampaui lawannya, tetapi pada lap 12 mengalami pecah ban. Pada etape terakhir kecelakaan tak bisa terhindarkan dan Anwarpun terjatuh hingga tak sempat menikmati hasil jerih payahnya. Begitu juga Rina Setiowati pembalap sepeda putri Jawa Tengah yang juga di kelas tritium mengalami nasib serupa pecah ban pada lap 13. Manager tim balap sepeda Jawa Tengah Didik Dwi Jatmanto menuturkan selama empat hari di Kalimantan Timur, dari cabang ini berturut-turut menduduki nomor 4, seperti Yuli Hariyanto sampai kilometer 30 masih ranking satu dan kilometer 33 pecah ban hinggga dari unggul satu menit menjadi ketinggalan dua menit. “Kekalahan ini karena faktor ketidakberuntungan saja”, tambahnya. Untuk kelas balap sepeda BMQ yang akan dilaksanakan Jum’at (11/7) biarpun tidak ditargetkan namun diharapkan bisa mengantongi medali. Didalam cabang ini atlet Jawa Tengah akan tampil untuk putra Hoho dan Toni sedang putri yaitu Putri Yusika. Didik sapaan akrabnya manager tim balap sepeda Jawa Tengah juga berharap dalam kelas Road Tris yang akan dilaksanakan tidak lama lagi dapat menyumbang emas dalam cabang balap sepeda, karena di kelas ini merupakan salah satu yang ditargetkan untuk meraih medali emas.***

**Bagian Publikasi - Biro Humas Setda Prov. Jateng**

Tidak ada komentar: