Senin, Juli 14, 2008

Volly Pantai Jateng gagal ke semifinal

Tim volly pantai Jawa Tengah tak meloloskan satupun wakilnya pada babak semifinal cabang olahraga (cabor) volly pantai yang berlangsung di Pulau Derawan Kabupaten Berau, Minggu pagi kemarin (13/7). Satu per satu wakil Jawa Tengah itu gugur di babak penyisihan grup. Wakil pertama yang dipastikan tersingkir adalah team putra Jawa Tengah 1 (Achmad Kholil/Galing). Setelah pada pertandingan babak penyisihan pool A kemarin hanya menempati peringkat IV dengan nilai rata-rata 0,899 klasemen akhir. Disusul tim Bali yang menempati peringkat III. Hal yang sama juga dialami tim putra Jawa Tengah II, yang hanya mampu menempati peringkat IV dengan nilai rata-rata 0,690. Pool B dihuni Kalimantan Timur II, DKI Jakarta I dan Jawa Timur I. “Lawan-lawan kami bermain lebih bagus”, ujar Pelatih Tim Volly Pantai Jawa Tengah, Suharjanto. Tim Putri Volly Pantai Jawa Tengah sedikit lebih baik karena mampu menembus babak 8 besar. Tim Putri Jawa Tengah I yang dikawal Erlina/Fitri berhasil menumbangkan wakil dari Kalimantan Barat (Syarifah/Jamiatul) 2 set langsung tanpa balas. Namun, Tim Volly Pantai Jawa Timur (Ike/Helmi) berhasil menghentikan laju tim putri Jawa Tengah dengan skor 21-12 dan 21-18. Pertandingan berikutnya, diluar dugaan Bangka Belitung (Babel) yang dikawal Christ Mareti/Haryati mampu mempecundangi putri Jawa Timur 2 (Suparyanti/Tyas) 2 set langsung tanpa balas,dalam tempo 34 menit 21-18 dan 21-15. Suharjanto mengaku tak mengira Bangka Belitung mampu mengatasi permainan anak asuhnya. “Kami justru kaget terhadap permainan Bangka Belitung. Sebelumnya kami sudah tahu permainan mereka tetapi kali ini jauh berbeda,” jelas Suharjanto yang mengaku lebih menghawatirkan Papua ketimbang Bangka Belitung. Dengan hasil ini target semifinal pun urung dicapai. “Sebenarnya target kami cukup semifinal”, ujar Suharyanto. Menyinggung masalah perkembangan volly pantai di Jawa Tengah, diakuinya, peminat relatif banyak, tetapi sarana prasarana, khususnya arena berlatih di Semarang masih sangat terbatas, sehingga sangat mengganggu laju peminat. ***

**Bagian Publikasi - Biro Humas Setda Prov. Jateng**

Tidak ada komentar: